Kasino Singapura menghadapi kerugian finansial yang besar karena pembatasan perjalanan terus menghambat pariwisata. Dua kasino, Marina Bay Sands dan Resorts World Sentosa, melaporkan penurunan pendapatan yang signifikan, dengan analis memperkirakan bahwa industri ini akan terus berjuang dalam beberapa bulan mendatang.
Kalau mau main judi ya jelas di Mantap168 tempat judi online dan slot slot online terlengkap, terseru, dan terpercaya serta dengan tingkat kemenangan yang sangat tinggi. Tunggu apalagi ayo daftarkan sekarang dan nikmati keuntungannya serta promo-promonya segera.

Industri pariwisata Singapura sangat bergantung pada pengunjung internasional, dengan kasino memainkan peran utama dalam menarik wisatawan dengan pengeluaran besar. Namun, sejak merebaknya pandemi COVID-19, pembatasan perjalanan telah sangat membatasi jumlah pengunjung ke negara tersebut, mengakibatkan penurunan pendapatan yang signifikan bagi industri kasino.
Menurut data dari Singapore Tourism Board, jumlah pengunjung ke Singapura turun 85% pada tahun 2020, dengan industri pariwisata mencatat kerugian lebih dari $27 miliar. Ini berdampak besar pada perekonomian negara, dengan pemerintah mengumumkan paket bantuan $93 miliar untuk membantu bisnis yang terkena dampak pandemi.
Kedua kasino di Singapura tidak kebal terhadap dampak pandemi. Marina Bay Sands, yang dimiliki oleh Las Vegas Sands, melaporkan kehilangan pendapatan sebesar $2 miliar pada tahun 2020, sementara Resorts World Sentosa, yang dimiliki oleh Genting Singapore, mengalami penurunan pendapatan sebesar 59% dibandingkan tahun sebelumnya.
Penurunan pendapatan telah memaksa kasino mengambil langkah-langkah untuk memangkas biaya dan menghemat uang. Marina Bay Sands telah mengumumkan rencana untuk mengurangi tenaga kerjanya sebesar 4%, sementara Resorts World Sentosa telah menerapkan langkah-langkah pemotongan biaya dan pengurangan jam kerja untuk beberapa karyawan.
Namun, analis memperkirakan bahwa industri kasino di Singapura akan terus berjuang dalam beberapa bulan mendatang, karena pembatasan perjalanan tetap berlaku dan prospek ekonomi global masih belum pasti. Kasino juga menghadapi persaingan yang semakin ketat dari negara lain di kawasan ini, seperti Makau dan Filipina, yang lebih berhasil menarik wisatawan selama pandemi.
Situasi ini sangat menantang bagi Marina Bay Sands, yang sangat bergantung pada bisnis konvensi dan pamerannya. Dengan diberlakukannya pembatasan perjalanan internasional, kasino tidak dapat menarik acara berskala besar yang penting untuk model bisnisnya.
Terlepas dari tantangannya, kasino mencari cara untuk beradaptasi dengan keadaan yang berubah dan menarik pengunjung lokal. Marina Bay Sands telah meluncurkan serangkaian promosi dan acara yang ditujukan untuk wisatawan domestik, sedangkan Resorts World Sentosa telah memperkenalkan atraksi baru seperti pertunjukan lumba-lumba dan akuarium.
Namun, beberapa analis menyerukan pendekatan yang lebih radikal untuk mengatasi tantangan jangka panjang yang dihadapi industri kasino di Singapura. Mereka berpendapat bahwa pemerintah harus mempertimbangkan pelonggaran pembatasan perjudian online dan taruhan olahraga, yang dapat memberikan aliran pendapatan alternatif untuk kasino dan membantu menarik pengunjung yang lebih muda.
Terlepas dari tantangannya, ada beberapa tanda optimisme untuk masa depan industri kasino di Singapura. Pemerintah baru-baru ini mengumumkan rencana untuk membuka kembali perbatasan negara untuk pelancong yang divaksinasi, yang dapat memberikan dorongan yang sangat dibutuhkan untuk industri pariwisata. Kasino juga melihat ke masa depan, dengan Marina Bay Sands dan Resorts World Sentosa saat ini sedang menjalani proyek ekspansi besar.
Kesimpulannya, pandemi COVID-19 berdampak besar pada industri kasino di Singapura, dengan pembatasan perjalanan yang sangat membatasi jumlah pengunjung ke negara tersebut. Sementara kasino mengambil langkah-langkah untuk memangkas biaya dan menarik pengunjung lokal, industri menghadapi tantangan yang signifikan dalam beberapa bulan mendatang. Namun, dengan pemerintah mengumumkan rencana untuk membuka kembali perbatasan negara dan kasino melihat ke masa depan dengan proyek ekspansi besar, ada harapan industri akan pulih dalam jangka panjang.